Rabu, 27 Januari 2021

IMPLEMENTASI PERKADERAN AUTENTIK

0 komentar

 


IMPLEMENTASI PERKADERAN AUTENTIK
Ditulis oleh : Yuditama
(Instruktur Suroboyo - Kader IMM Kaizen) 

                                                         

Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah sebagai gerakan kader yang mendasarkan diri pada semangat ijtihadiyah (intelektualitas) dan dakwah Islam amar ma’ruf nahi mungkar yang telah menjadi nafas perjuangan Muhammadiyah sebagai gerakan yang mendorong tujuan Muhammadiyah yakni menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam yang sebenar-benarnya. Sebagai bagian gerakan kader dalam Muhammadiyah orientasi perkaderan IMM diarahkan pada terbentuknya kader yang siap berkembang sesuai dengan spesifikasi profesi yang ditekuninya, kritis, logis, terampil, dinamis, dan utuh, kualitas kader yang demikian ditransformasikan dalam tiga lahan aktualisasi yakni Persyarikatan, Umat, dan Bangsa. (SPI/Muqaddimah)

 

Secara substansial, arah perkaderan IMM adalah penciptaan sumber daya manusia yang memiliki kapasitas akademik yang memadai sesuai dengan perkembangan dan kebutuhan zaman, yang berakhlakul karimah dengan proyeksi sikap individual yang mandiri, bertanggungjawab dan memiliki komitmen serta kompetisi perjuangan dakwah Islam amar ma’ruf nahi munkar sesuai dengan falsafah perkaderan IMM yang mengembangkan nilai-nilai uswah, pedagogi-kritis, dan hikmah untuk meujudkan gerakan IMM sesuai dengan falsafahnya yakni IMM sebagai gerakan Intelektual dengan penjelasan sebagai pemaksimalan akal dalam membaca fenomena untuk mencari kebenaran yang bersumber pada al Qur’an dan Sunnah terformulasikan dalam humanisasi, liberasi, trasendensi. Perkaderan ikatan merupakan proses pembelajaran yang dilakukan oleh kader dalam kehidupan, baik bersama ikatan maupun ketika sudah berada diluar struktur ikatan. Membentuk watak dan kepribadian serta mutu anggota hingga mencapai kualifikasi kader IMM yang mempunyai wawasan serta internalisasi dasar-dasar Islam dan meletakkan dasar pemahaman intelektualitas, sebagai bentuk gerakan cendekiawan berpribadi dengan ilmu amaliyah dan amal ilmiah. (SPI/Arah dan Tujuan)

 

Mengambil kata Autentik yang berari dapat dipercaya, asli, atau tulen; Perkaderan autentik menitik beratkan pada konsep, pola, dan strategi transfer nilai uswah hasanah yang utuh berangkat dari hati yang tulus dan dikuatkan dengan keterikatan hati. Perkaderan autentik menepis segala pengartian dalam ber IMM yang hanya bersifat fisial, penyimbolan, maupun seolah-olah atau keberpura-puraan dalam definisi apapun, perkaderan autentik menafikan segala bentuk romantisme simbol-simbol perjuangan nihil penjiwaan. Pemahaman terhadap sejarah kelahiran IMM, trilogi IMM, tri kompetensi dasar IMM, enam penegasan IMM, nilai dasar IMM harus diimplementasikan dengan semangat yang autentik. Dengan demikian diharapkan perkaderan autentik dapat mewujudkan profil kader yang memiliki kapasitas dalam keagamaan, kepemimpinan, kecendekiawanan, dan komunikasi yang baik sehingga setiap kader IMM yang mengerti hal ini dapat menjadi pelangsung, penyempurna amanah Muhammadiyah, amanah KH. Ahmad Dahlan "Hidup-hidupilah Muhammadiyah, Jangan mencari hidup di Muhammadiyah".

0 komentar:

Posting Komentar